Tanggal 17-06-2023, pagi hari Nilma dan suaminya beserta Kia datang ke rumah mertuaku. Aku gak tahu maksud kedatangan mereka karena aku begitu bersemangat untuk menjadikan Kia sebagai target ngocokku. Ah..., begitu tak sabarnya aku menanti Kia untuk datang ke rumahku.
Hingga akhirnya pada malam harinya baru Kia datang. Suasana rumahku menjadi sedikit ramai karena Kia dan ** bermain di depan TV, sementara *****ku berada di rumah mertuaku sedang ngobrol dengan mereka. Saat itu aku benar-benar tidak mempunyai kesempatan untuk menjadikan Kia sebagai target ngocokku atau melakukan sesuatu apapun pada Kia. Sampai akhirnya, tiba-tiba ** meminta aku untuk menggendongnya. Melihat hal itu, Kia juga tidak mau mengalah untuk meminta aku menggendongnya juga. Ah..., saat itu aku merasa ada suatu kesempatan yang bisa aku lakukan terhadap Kia.
Jam 20:48 sambil mengajak Kia bermain bersama **, saat Kia aku gendong di depan dan menghadap ke aku, sengaja aku ajak bercanda sambil membawanya ke dapur. Karena kondisi sudah aman, di dapur rumahku begitu buasnya aku melumatkan bibirku ke bibir atas Kia. Ah..., dasar lonte..., Kia awalnya mencoba menghindar dari ciuman bibirku. Tapi karena aku melakukannya sambil mengajak Kia bercanda, Kia tidak dapat menolak ciuman bibirku. Dua kali aku mencium bibirnya. Posisi **** dan ***** yang sedang membeli minuman mineral membuat keleluasaan bagiku untuk melancarkan aksiku.
Apalagi saat aku membawa Kia ke dalam kamarku karena ** berada di kamar mandi. Sambil mengajaknya bercanda, aku angkat Kia dan aku rebahkan dia di atas ranjangku. Jam 21:03 dalam posisi telentang dan aku berada di atas tubuh Kia, kembali aku cium bibir Kia sebanyak 3 kali. Begitu aku hayati bagaimana bibirku itu melumatkan bibir Kia. Ah..., dasar lonte kau Kia..., kontolku terasa tak dapat aku ajak kompromi dan perlahan mulai menggeliat ereksi.
Apalagi saat itu Kia hanya diam saja sambil menatap wajahku. Esh..., lonte pepek torok kau Kia..., entah apa yang ada di dalam benak Kia saat menerima ciuman bibirku. Tapi sayangnya setelah itu Kia meminta turun dari ranjang dan kembali bermain bersama ** yang baru keluar dari kamar mandi. Dan paginya Kia kembali ke A S.